Setup Wireless Access point (hotspot) di Debian 7 dengan Hostapd dan DHCP server. fg
TOPOLOGI
Internet---Router/Modem ---eth0--Debian7--wlan0---ClientPC+Android, dll
Seting Interfaces nya di /etc/network/interfaces :
nano /etc/network/interfaces
isikan menjadi atau sesuaikan hingga seperti di bawah ini:
auto lo # Interface Loop
iface lo inet loopback
auto eth0 #Interface ke Modem/Router
iface eth0 inet static
address 192.168.8.2
network 192.168.8.0
netmask 255.255.255.0
broadcast 255.255.255.0
gateway 192.168.8.1
dns-nameservers 192.168.8.1
auto wlan0 # Interface Wireless yang mengarah ke LAN
iface wlan0 inet static
address 192.168.1.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.1.0
broadcast 192.168.1.255
Restart interfaces
/etc/init.d/networking restart
Install DHCP Server dan Hostapd
apt-get install hostapd isc-dhcp-server
Edit file di /etc/default/isc-dhcp-server
nano /etc/default/isc-dhcp-server
dan tambahkan hingga jadi seperti di bawah ini, dalam konfig saya interfaces yang mengarah ke LAN ialah wlan0, silahkan sesuaikan jika di kalian berbeda :
INTERFACES="wlan0"
Buka file dhcpd.conf di /etc/dhcp :
nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
Edit atau samakan hingga seperti di bawah ini :
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.1.10 192.168.1.20;
option domain-name-servers 192.168.8.1;
option subnet-mask 255.255.255.0;
option routers 192.168.1.1;
option broadcast-address 192.168.1.255;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
host laptop_ute {
hardware ethernet 00:17:C4:BE:C3:DA;
fixed-address 192.168.1.10;
}
host mira {
hardware ethernet AC:C1:EE:89:E9:3B;
fixed-address 192.168.1.11;
}
host droid_ute {
hardware ethernet 78:24:AF:0B:0E:C5;
fixed-address 192.168.1.12;
}
}
** Catatatan :
Konfigurasi diatas ialah contoh kasus dimana kita menginginkan DHCP Server dapat berjalan namun memberikan IP Statik ke Klien nya yang telah di tandai oleh MAC ADDRESS masing-masing device klien.
Edit file default hostapd yang ada di /etc/default :
nano /etc/default/hostapd
Edit atau tambahkan hingga seperti di bawah ini :
# Defaults for hostapd initscript
#
# See /usr/share/doc/hostapd/README.Debian for information about alternative
# methods of managing hostapd.
#
# Uncomment and set DAEMON_CONF to the absolute path of a hostapd configuration
# file and hostapd will be started during system boot. An example configuration
# file can be found at /usr/share/doc/hostapd/examples/hostapd.conf.gz
#
DAEMON_CONF="/etc/hostapd/hostapd.conf"
# Additional daemon options to be appended to hostapd command:-
# -d show more debug messages (-dd for even more)
# -K include key data in debug messages
# -t include timestamps in some debug messages
#
# Note that -B (daemon mode) and -P (pidfile) options are automatically
# configured by the init.d script and must not be added to DAEMON_OPTS.
#
#DAEMON_OPTS=""
Exit dan Save
Sekarang buat file hostapd.conf di dalam /etc/hostapd :
nano /etc/hostapd/hostapd.conf
Isikan dan sesuaikan hingga seperti di bawah ini :
interface=wlan0 ##Sesuaikan interfaces di kalian
driver=nl80211
country_code=ID
ssid=uteAP ##Sesuaikan dengan SSID yang kalian inginkan
hw_mode=g
channel=3
wpa=2
wpa_passphrase=abc12345 ##Password SSID, sesuaikan dengan yang kalian inginkan
wpa_key_mgmt=WPA-PSK
wpa_pairwise=TKIP
rsn_pairwise=CCMP
auth_algs=1
macaddr_acl=0
Exit dan Save
Selesai, silahkan restart masing-masing servicenya. Sampai disini harusnya Hostspot sudah aktif dan bisa di scan dari devices klien. Harap setup IP Forward, NAT, dan IPTABLES nya jika belum.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan bijak untuk pengembangan dan sekaligus menjadi pembelajaran kita bersama.
Pilih Name/Url untuk mempermudah memasukan id anda!