icon
Leave a message
Panduan manual seting OpenVPN  ncuptea blog

Fedora

  1. Install Webmin di fedora 13
  2. Install desktop KDE di Fedora
  3. Login root dari GUI di fedora 13
  4. Multy Os - Panduan Installasi Fedora
  5. Password root mysql di fedora
  6. Perintah sudo di Fedora
  7. Varian sjboys di linux
  8. yum fedora ERROR:dbus.proxies:Introspect error

Free Content

  1. Daftar Os Router/Firewall
  2. Dr. Watson di Windows
  3. Ganti IP publik server ke nama domain
  4. Panduan manual seting OpenVPN
  5. Penjelasan feature Squid tentang HTTPS (HTTP Secure or HTTP over SSL/ TLS) - Baru !!
  6. Provokator oknum user Linux
  7. Solusi trial ispy Blackberry dan sms backup blackberry
  8. Tentang Web Hosting, mekanisme kerja, tips memilih jika harus menggunakannya

Internet

  1. Daftar Os Router/Firewall
  2. Ganti IP publik server ke nama domain
  3. Konfigurasi, seting VPN Klien Windows dan Hub Virtual PacketIX
  4. Tentang Web Hosting, mekanisme kerja, tips memilih jika harus menggunakannya
  5. [Solved]Install dan konfigurasi openvpn access server di ubuntu dan klien windows

Linux

  1. Alasan upgrade kernel
  2. Analogi kernel pada Debian dan Ubuntu
  3. Anti Netcut, dll di linux server (Arp Spoofing)
  4. Apa itu Daemon
  5. BackUp Dan Restore File Konfigurasi Di Ubuntu
  6. Billing warnet gratis
  7. Block banner dengan squid proxy server
  8. Block dengan iptables berdasarkan waktu
  9. Boot manager Linux di Windows
  10. Buat IP dan MAC Filter yang jalan dengan DHCP Server
  11. Buat Pc Router dengan Ubuntu 9.10 desktop
  12. Buat squid proxy server pada fedora core 13
  13. Buat usb boot linux
  14. Buka atau extract format .rar di ubuntu
  15. Cara Enable-kan squid untuk support SSL/HTTPS - Baru !!
  16. Cara cepat install webhtb
  17. Cara hapus log file squid
  18. Cara install file rpm Android x86 di Linux - Baru !!
  19. Cara mengetahui subnet IP server atau situs
  20. Cara save iptables di Ubuntu
  21. Contoh Iptables rule dasar yang umum digunakan
  22. Disable sementara aturan pada Iptables
  23. Disable/ enable service saat boot di Debian - Baru !!
  24. Disable/enable akun root di Ubuntu
  25. Edit menu entry grub ubuntu
  26. Ganti nama Hostname di Linux
  27. Hindari perang argument dengan teknisi speedy
  28. Install Aircrack di debian/ubuntu
  29. Install Webmin di fedora 13
  30. Install bind9 secara mudah dan cepat
  31. Install dan konfigurasi Arpon sebagai anti netcut linux
  32. Install dan konfigurasi DNS Server di Ubuntu
  33. Install dan konfigurasi MediaTomb UPnP Media Server
  34. Install dan konfigurasi sarg
  35. Install dan konfigurasi squid3 di ubuntu 9.10 sebagai transparent
  36. Install dan konfigurasi squidGuard+squid
  37. Install desktop KDE di Fedora
  38. Install firefox 13 di Ubuntu via apt-get
  39. Install java runtime empirovment di Ubuntu 10.04
  40. Install squid v3.4 enable ssl di Ubuntu 10.04 - Baru !!
  41. Install web forum PhpBB di ubuntu
  42. Installasi Webmin di ubuntu
  43. Intergrasikan HTB ke Webmin
  44. Kill proses yang di cancel di terminal linux
  45. Konfigurasi DHCP Server di ubuntu
  46. Konfigurasi VMware untuk install OS
  47. Lagi, cara save iptables di ubuntu
  48. Login root dari GUI di fedora 13
  49. Login root pada linux
  50. Membuat proxy server dengan VMware di windows
  51. Memonitor aktifitas jaringan lokal ke luar
  52. Mengembalikan boot loader ubuntu
  53. Multy Os - Panduan Installasi Fedora
  54. Notifikasi apache2 saat restart - apache2: Could not reliably determine
  55. Optimalkan squid proxy server - Bag.1
  56. PacketIx, alternatif OpenVPN
  57. Panduan manual seting OpenVPN
  58. Password root mysql di fedora
  59. Penjelasan eth0, eth1, eth2
  60. Perbaiki repo error ubuntu 9.10
  61. Perintah sudo di Fedora
  62. Pindah mode konsol atau GUI di Linux
  63. Remote server ssh dengan handphone
  64. Router
  65. Seting modem dial-up ubuntu
  66. Seting sederhana delay pools pada squid
  67. Seting zona waktu/time zone ubuntu
  68. Setup Debian 7 sebagai Hostpot dengan hostapd dan dhcp server - Baru !!
  69. Shutdown otomatis di linux
  70. Shutdown ubuntu tanpa password
  71. Sinkronisasi waktu dengan NTP server Indonesia
  72. Suara Linux
  73. Syarat CPU Opertor warnet
  74. Update grub Ubuntu setelah install Fedora
  75. Uraian mekanisme permission file di linux
  76. Varian sjboys di linux
  77. WebHTB, Bandwidth manager linux
  78. WinSCP
  79. Wine
  80. [Solved]Install dan konfigurasi openvpn access server di ubuntu dan klien windows
  81. install dan konfigurasi mediawiki di keluarga debian/ubuntu
  82. tidak bisa install setelah membatalkan proses install paket
  83. yum fedora ERROR:dbus.proxies:Introspect error

Ms. Excel

  1. Pembulatan jumlah di Ms. Excel

Ms. Word

  1. Cara redirect daftar isi di Ms Word

Networking

  1. Anti Netcut, dll di linux server (Arp Spoofing)
  2. Block banner dengan squid proxy server
  3. Block dengan iptables berdasarkan waktu
  4. Buat IP dan MAC Filter yang jalan dengan DHCP Server
  5. Buat Pc Router dengan Ubuntu 9.10 desktop
  6. Buat mading pengumuman di LAN
  7. Buat squid proxy server pada fedora core 13
  8. Cara bobol billing explorer
  9. Cara hapus log file squid
  10. Cara mengetahui subnet IP server atau situs
  11. Daftar DNS Indonesia
  12. Dial PPPOE di Windows XP
  13. Forum hacker Indonesia kebanyakan Basi dan membodohi
  14. Ganti nama Hostname di Linux
  15. Hindari perang argument dengan teknisi speedy
  16. Install Aircrack di debian/ubuntu
  17. Install Webmin di fedora 13
  18. Install dan konfigurasi DNS Server di Ubuntu
  19. Install dan konfigurasi MediaTomb UPnP Media Server
  20. Install dan konfigurasi billing warnet free gbilling 0.3.2
  21. Install dan konfigurasi squid3 di ubuntu 9.10 sebagai transparent
  22. Install dan konfigurasi squidGuard+squid
  23. Install squid di Windows Oke! - Baru !!
  24. Installasi Webmin di ubuntu
  25. Karakter administrator
  26. Konfigurasi DHCP Server di ubuntu
  27. Konfigurasi, seting VPN Klien Windows dan Hub Virtual PacketIX
  28. Lagi, cara save iptables di ubuntu
  29. Membuat proxy server dengan VMware di windows
  30. Memonitor aktifitas jaringan lokal ke luar
  31. Mengapa di janjikan 1 Mb tapi nyatanya 128 kb
  32. PacketIx, alternatif OpenVPN
  33. Panduan manual seting OpenVPN
  34. Penjelasan eth0, eth1, eth2
  35. Remote server ssh dengan handphone
  36. Router
  37. Rusak jaringan LAN, wireless
  38. Seting Bridge modem adsl
  39. Seting LAN Sederhana Serta Security Windows Xp untuk warnet
  40. Seting Netlimiter
  41. Seting Radmin 3.4
  42. Seting sederhana delay pools pada squid
  43. Setup Debian 7 sebagai Hostpot dengan hostapd dan dhcp server - Baru !!
  44. Syarat CPU Opertor warnet
  45. WebHTB, Bandwidth manager linux
  46. WinSCP
  47. Windows xp sebagai server
  48. [Solved]Install dan konfigurasi openvpn access server di ubuntu dan klien windows

Tips dan trik

  1. Alasan upgrade kernel
  2. Anti Netcut, dll di linux server (Arp Spoofing)
  3. BackUp Dan Restore File Konfigurasi Di Ubuntu
  4. Block banner dengan squid proxy server
  5. Block dengan iptables berdasarkan waktu
  6. Boot manager Linux di Windows
  7. Buat IP dan MAC Filter yang jalan dengan DHCP Server
  8. Buat PDF/XPS dengan Office 2007
  9. Buat mading pengumuman di LAN
  10. Buat shortcut shutdown,restart,logoff
  11. Buat squid proxy server pada fedora core 13
  12. Buat usb boot linux
  13. Bypass larangan install-block
  14. Cara Enable-kan squid untuk support SSL/HTTPS - Baru !!
  15. Cara bobol billing explorer
  16. Cara cepat install webhtb
  17. Cara install file rpm Android x86 di Linux - Baru !!
  18. Cara melihat password tertutup simbol bintang (***) di browser
  19. Cara mengetahui subnet IP server atau situs
  20. Cara redirect daftar isi di Ms Word
  21. Cara save iptables di Ubuntu
  22. Cek hardware 64 atau 32 bit di Windows
  23. Contoh Iptables rule dasar yang umum digunakan
  24. Dial PPPOE di Windows XP
  25. Disable sementara aturan pada Iptables
  26. Disable/ enable service saat boot di Debian - Baru !!
  27. Edit menu entry grub ubuntu
  28. Ganti IP publik server ke nama domain
  29. Hindari perang argument dengan teknisi speedy
  30. Hindari terjebak dalam kontrak kerja jual-beli jasa IT Support
  31. Install Webmin di fedora 13
  32. Install bind9 secara mudah dan cepat
  33. Install dan konfigurasi Arpon sebagai anti netcut linux
  34. Install dan konfigurasi billing warnet free gbilling 0.3.2
  35. Install dan konfigurasi sarg
  36. Install firefox 13 di Ubuntu via apt-get
  37. Install squid di Windows Oke! - Baru !!
  38. Install squid v3.4 enable ssl di Ubuntu 10.04 - Baru !!
  39. Install web forum PhpBB di ubuntu
  40. Intergrasikan HTB ke Webmin
  41. Kembalikan icon Network Manager Ubuntu
  42. Kenali gelagat pengunjung di warnet
  43. Keyfile Kaspersky
  44. Kill proses yang di cancel di terminal linux
  45. Konfigurasi DHCP Server di ubuntu
  46. Konfigurasi VMware untuk install OS
  47. Konversi hard disk atau partisi ke format NTFS
  48. Lagi, cara save iptables di ubuntu
  49. Login root dari GUI di fedora 13
  50. Login root pada linux
  51. Manipulasi registry windows xp
  52. Memonitor aktifitas jaringan lokal ke luar
  53. Mengapa di janjikan 1 Mb tapi nyatanya 128 kb
  54. Mengembalikan boot loader ubuntu
  55. Mengganti Dynamic Disk ke Basic Disk di Windows
  56. Multy Os - Panduan Installasi Fedora
  57. Notifikasi apache2 saat restart - apache2: Could not reliably determine
  58. Optimalkan squid proxy server - Bag.1
  59. Password root mysql di fedora
  60. Pembulatan jumlah di Ms. Excel
  61. Penjelasan feature Squid tentang HTTPS (HTTP Secure or HTTP over SSL/ TLS) - Baru !!
  62. Perbaiki Yahoo Messenger error login
  63. Perbaiki flashdisk terinfeksi virus shortcut
  64. Perbaiki repo error ubuntu 9.10
  65. Perbaiki task manager dan regedit
  66. Perintah sudo di Fedora
  67. Pindah mode konsol atau GUI di Linux
  68. Problem pada driver acer aspire 4732Z
  69. Remote server ssh dengan handphone
  70. Rusak jaringan LAN, wireless
  71. Set permission di Windows
  72. Seting Billing Explorer
  73. Seting Bridge modem adsl
  74. Seting LAN Sederhana Serta Security Windows Xp untuk warnet
  75. Seting Radmin 3.4
  76. Seting manual Outlook WinXP
  77. Seting modem dial-up ubuntu
  78. Seting sederhana delay pools pada squid
  79. Seting zona waktu/time zone ubuntu
  80. Shutdown ubuntu tanpa password
  81. Sinkronisasi waktu dengan NTP server Indonesia
  82. Solusi Driver Bluetooth Toshiba L745 error - Baru !!
  83. Solusi Windows7 crash setelah menjalankan Windows Loader
  84. Solusi trial ispy Blackberry dan sms backup blackberry
  85. Stop Windows Update XP
  86. Syarat CPU Opertor warnet
  87. Tentang Web Hosting, mekanisme kerja, tips memilih jika harus menggunakannya
  88. Tips pemilik Compaq 515
  89. Trik pilih warnet di Citeureup
  90. Troubleshoot svchost.exe bikin hang
  91. Update grub Ubuntu setelah install Fedora
  92. Varian sjboys di linux
  93. WinSCP
  94. Windows 7 gagal booting setelah install windows loader
  95. cara mencari file di google
  96. install dan konfigurasi mediawiki di keluarga debian/ubuntu
  97. yum fedora ERROR:dbus.proxies:Introspect error

Ubuntu

  1. Analogi kernel pada Debian dan Ubuntu
  2. Buka atau extract format .rar di ubuntu
  3. Cara install file rpm Android x86 di Linux - Baru !!
  4. Install firefox 13 di Ubuntu via apt-get
  5. Install java runtime empirovment di Ubuntu 10.04
  6. Kembalikan icon Network Manager Ubuntu
  7. Perbaiki repo error ubuntu 9.10

Windows

  1. Apa itu Daemon
  2. Boot manager Linux di Windows
  3. Buat PDF/XPS dengan Office 2007
  4. Buat shortcut shutdown,restart,logoff
  5. Bypass larangan install-block
  6. Cek hardware 64 atau 32 bit di Windows
  7. Dial PPPOE di Windows XP
  8. Dr. Watson di Windows
  9. Install dan konfigurasi billing warnet free gbilling 0.3.2
  10. Install squid di Windows Oke! - Baru !!
  11. Keyfile Kaspersky
  12. Konfigurasi VMware untuk install OS
  13. Konversi hard disk atau partisi ke format NTFS
  14. Manipulasi registry windows xp
  15. Membuat proxy server dengan VMware di windows
  16. Mengganti Dynamic Disk ke Basic Disk di Windows
  17. Perbaiki Yahoo Messenger error login
  18. Perbaiki flashdisk terinfeksi virus shortcut
  19. Perbaiki task manager dan regedit
  20. Problem pada driver acer aspire 4732Z
  21. Rusak jaringan LAN, wireless
  22. Sembunyikan Partisi Windows
  23. Set permission di Windows
  24. Seting LAN Sederhana Serta Security Windows Xp untuk warnet
  25. Seting Netlimiter
  26. Seting Radmin 3.4
  27. Seting manual Outlook WinXP
  28. Solusi Driver Bluetooth Toshiba L745 error - Baru !!
  29. Solusi Windows7 crash setelah menjalankan Windows Loader
  30. Stop Windows Update XP
  31. Syarat CPU Opertor warnet
  32. Tips pemilik Compaq 515
  33. Troubleshoot svchost.exe bikin hang
  34. WinSCP
  35. Windows 7 gagal booting setelah install windows loader
  36. Windows xp sebagai server

script

  1. Cara cepat install webhtb
  2. Install bind9 secara mudah dan cepat

Tb

Panduan manual seting OpenVPN

Ini ialah terjemahan panduan manual untuk Install dan Konfigurasi OpenVPN dari https://help.ubuntu.com/12.04/serverguide/vpn.html, walau pada prakteknya penulis lebih berhasil dengan OpenVPN Access Server yang dokumentasinya sendiri sudah lebih dulu saya publish namun dari sinilah sebenarnya awal permulaan keberhasilan tersebut.

Sekilas kalian pasti melihatnya adalah jumlah lembar pada Howto ini dan beranggapan terlalu banyak basa-basi, namun percayalah dengan membaca dari awal hingga akhir dari manual openvpn ini, juga sedikit daya imajinasi maka kita yang masih belajar tidak akan menemukan kesulitan berarti kedepannya. Jika pernah memanage jaringan dan router di Linux sebelumnya maka kalian kemungkinan besar sukses mengimplementasikannya.

Tulisan selanjutnya dibawah ini ialah urutan dari panduan install dan konfigurasi OpenVPN beserta masksud dan tujuannya dari suatu perintah dan parameter yang kita jalankan, jika kalian yang masih belajar dan melangkah dalam hal membaca howto ini kemungkinan akan terasa sulit memahaminya.

Tabel konten

Pendahuluan
Jika kalian ingin lebih dari sekedar berbagi kunci/keys OpenVPN menjadi lebih mudah setup-nya dan menggunakan Public Key Infrastructure (PKI) untuk menggunakan SSL/TLS sertifikat untuk otentikasi dan pertukaran kunci/key antara server VPN dan klien. OpenVPN juga dapat digunakan dalam mode VPN routed atau bridge dan dapat dikonfigurasi untuk menggunakan UDP atau TCP. Port dapat dikonfigurasi juga, tapi port 1194 adalah defaultnya. Dan hanya menggunakan port tunggal untuk semua komunikasi. Implementasi VPN client yang tersedia untuk hampir semua hal termasuk semua distribusi Linux, OS X, Windows dan berbasis OpenWRT WLAN router.

Installasi OpenVPN server
sudo apt-get install openvpn

Seting Public Key Infrastructure (PKI)
Langkah awal dalam membangun konfigurasi OpenVPN adalah bahwa menstabilkan PKI (Public Key Infrastructure). PKI sendiri mencakup seperti berikut :
  1. Sertifikat terpisah (biasa dikenal sebagai public key) dan kunci pribadi untuk server dan setiap klien, dan.
  2. Sertifikat utama/master sertifikat Authority (CA) dan kunci/key yang digunakan untuk menandatangani setiap server dan sertifikat klien.
OpenVPN mendukung otentikasi dua arah berbasis sertifikat, yang berarti bahwa klien harus mengotentikasi sertifikat server dan server harus mengotentikasi sertifikat klien sebelum koneksi saling percaya didirikan/dibangun.

Kedua server dan klien akan mengotentikasi hal lainnya dengan terlebih dahulu memverifikasi bahwa sertifikat yang diberikan dan ditandatangani oleh master sertifikat otoritas (CA), dan kemudian dengan menguji informasi yang sekarang ini – authenticated certificate header, seperti nama sertifikat umum atau sertifikat tipe (klien atau server).

Pengaturan Sertifikat Otoritas (Certificate Authority Setup)
Untuk setup Certificate Authority (CA) itu sendiri dan nantinya menghasilkan sertifikat dan kunci untuk server OpenVPN dan beberapa openvpn klien, pertama copy direktori easy-rsa ke /etc/openvpn. Ini untuk memastikan bahwa setiap perubahan pada script tidak akan hilang ketika paket diperbarui.

Dari terminal/konsol :
mkdir /etc/openvpn/easy-rsa/
cp -r /usr/share/doc/openvpn/examples/easy-rsa/2.0/* /etc/openvpn/easy-rsa/

Selanjutnya, edit /etc/openvpn/easy-rsa/vars dan sesuaikan contoh berikut ini untuk situasi di kalian:
export KEY_COUNTRY="ID"
export KEY_PROVINCE="JawaBarat"
export KEY_CITY="Bogor"
export KEY_ORG="Citeureup Foundation"
export KEY_EMAIL="ncuptea@telkom.net.id"

Masukan masing-masing perintah di bawah ini secara ber-urut untuk menghasilkan sertifikat master yaitu Certificate Authority (CA) dan key-nya :
cd /etc/openvpn/easy-rsa/
source vars
./clean-all
./build-ca


Sertifikat untuk server (Certificate Server)
Berikut dibawah ini kita masukan perintah untuk menghasilkan sertifikat dan private key untuk Server VPN kita :
./build-key-server myservername

Seperti pada langkah sebelumnya, kebanyakan parameter/opsi bisa dibiarkan default. Dua pertanyaan lainnya mungkin memerlukan tanggapan, seperti "Sign the certificate [y / n]?" Dan satu persatu permintaan pertanyaan sertifikat bersertifikat, pilih untuk berkomitmen? [Y/n]".

Parameter Diffie Hellman harus di hasilkan (di generate) untuk server OpenVPN, perintahnya :
./build-dh

Semua sertifikat dan key yang telah di hasilkan (di generate) akan berada di subdirektori keys di /etc/openvpn. Umum dan praktisnya copy sertifikat dan keys di /etc/openvpn/keys ke /etc/openvpn :
cd /etc/openvpn/keys/
cp myservername.crt myservername.key ca.crt dh1024.pem /etc/openvpn/

Membuat sertifikat klien OpenVPN (Client Certificates)
Klien VPN akan sangat memerlukan sertifikat untuk melakukan otentikasi dirinya sendiri ke vpn server. Biasanya kita harus membuat sertifikat yang berbeda untuk setiap klien vpn. Dan untuk membuat sertifikat masukan perintah di bawah ini secara ber-urut dan satu persatu di terminal/konsol mesin vpn servernya.:
cd /etc/openvpn/easy-rsa/
source vars
./build-key client1

Nb. Jika ingin menambahkan sertifikat klien lainnya tinggalkan tambahkan perintah ./build-key client2

Copy file-file di mesin vpn server di bawah ini ke mesin vpn klien, terserah mau pakai cara apa kalian memindahkannya ke mesin klien :
/etc/openvpn/ca.crt
/etc/openvpn/easy-rsa/keys/client1.crt
/etc/openvpn/easy-rsa/keys/client1.key

Sebagaimana diketahui, beberapa file di atas adalah sertifikat dan keys untuk kliennya vpn maka dari itu harap di hapus yang di server jika sudah di copykan ke klien vpn-nya.

Konfigurasi sederhana server vpn
Seiring kalian menginstall OpenVPN otomatis kalian mempunyai contoh-contoh file konfigurasi dan banyak lagi jika kalian memeriksa direktori seperti di bawah ini :
root@server:/# ls -l /usr/share/doc/openvpn/examples/sample-config-files/
total 68
-rw-r--r-- 1 root root 3427 2011-07-04 15:09 client.conf
-rw-r--r-- 1 root root 4141 2011-07-04 15:09 server.conf.gz

Mulai dengan meng-copy dan meng-extract server.conf.gz ke /etc/openvpn/server.conf dari contoh konfigurasi openvpn yang sedang kita bahas ini :
sudo cp /usr/share/doc/openvpn/examples/sample-config-files/server.conf.gz /etc/openvpn/
sudo gzip -d /etc/openvpn/server.conf.gz

Edit /etc/openvpn/server.conf untuk memastikan baris di bawah ini menunjuk ke sertifikat dan kunci yang kalian buat di bagian atas.
ca ca.crt
cert myservername.crt
key myservername.key
dh dh1024.pem

Berikut ini ialah output status openvpn server yang sudah berjalan oke dengan konfigurasi yang minimum.
root@server:/etc/openvpn# /etc/init.d/openvpn start
* Starting virtual private network daemon(s)...
* Autostarting VPN 'server' [ OK ]

Sekarang kita cek apakah openvpn telah membuat interface tun0 :
root@server:/etc/openvpn# ifconfig tun0
tun0 Link encap:UNSPEC HWaddr 00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00
inet addr:10.8.0.1 P-t-P:10.8.0.2 Mask:255.255.255.255
UP POINTOPOINT RUNNING NOARP MULTICAST MTU:1500 Metric:1
[...]

Konfigurasi klien cara mudah
Ada berbagai implementasi OpenVPN klien yang berbeda dengan atau tanpa GUI. Kalian dapat membaca lebih lanjut tentang klien vpn dalam bagian selanjutnya. Namun untuk saat ini kita menggunakan klien OpenVPN untuk Ubuntu yang merupakan eksekusi paket yang sama seperti di server. Jadi, kita harus menginstal paket openvpn lagi pada mesin klien:
sudo apt-get install openvpn

Sekarang waktunya mengcopy client.conf dari contoh/sample konfigurasi openvpn ke /etc/openvpn/ :
sudo cp /usr/share/doc/openvpn/examples/sample-config-files/client.conf /etc/openvpn/

Salin key serta sertifikat klien dari CA yang telah kita buat seperti di bagian atas, misalnya di copy ke direktori /etc/openvpn/ dan edit /etc/openvpn/client.conf untuk memastikan baris berikut seperti dibawah yang menunjuk ke file-file tersebut. Jika kalian memiliki file di /etc/openvpn/ kalian dapat menghilangkan path-nya (simbol “#” nya).
ca ca.crt
cert client1.crt
key client1.key

Dan sekarang kita harus setidaknya menentukan nama server OpenVPN atau alamatnya. Pastikan kata kunci klien ada didalam konfigurasi. Dan Itulah yang memungkinkan modus klien.
client
remote vpnserver.example.com 1194

Sekarang start OpenVPN kliennya :
root@client:/etc/openvpn# /etc/init.d/openvpn start
* Starting virtual private network daemon(s)...
* Autostarting VPN 'client' [ OK ]

Sekarang kita cek apakah openvpn telah membuat interface tun0 :
root@client:/etc/openvpn# ifconfig tun0
tun0 Link encap:UNSPEC HWaddr 00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00-00
inet addr:10.8.0.6 P-t-P:10.8.0.5 Mask:255.255.255.255
UP POINTOPOINT RUNNING NOARP MULTICAST MTU:1500 Metric:1

Cek apakah klien vpn bisa ping ke server vpn :
root@client:/etc/openvpn# ping 10.8.0.1
PING 10.8.0.1 (10.8.0.1) 56(84) bytes of data.
64 bytes from 10.8.0.1: icmp_req=1 ttl=64 time=0.920 ms

Catatan : Server OpenVPN selalu menggunakan alamat IP paling pertama yang digunakan dalam jaringan klien dan hanya IP yang pingable. Misalnya jika kita mengkonfigurasi /24 untuk network mask klien, alamat no.1-nya akan digunakan. Alamat PTP yang kita lihat dalam output ifconfig di atas biasanya tidak menjawab permintaan ping.

Cek perutean paket yang keluar di mesin klien :
root@client:/etc/openvpn# netstat -rn
Kernel IP routing table
Destination Gateway Genmask Flags MSS Window irtt Iface
10.8.0.5 0.0.0.0 255.255.255.255 UH 0 0 0 tun0
10.8.0.1 10.8.0.5 255.255.255.255 UGH 0 0 0 tun0
192.168.42.0 0.0.0.0 255.255.255.0 U 0 0 0 eth0
0.0.0.0 192.168.42.1 0.0.0.0 UG 0 0 0 eth0



Langkah awal dalam troubleshooting
Jika bahasan dan langkah-langkah di atas tidak bekerja di kalian, periksa di bawah ini :
  1. Cek syslog kalian, contoh grep -i vpn /var/log/syslog.
  2. Dapatkah klien konek ke mesin server? Mungkinkah firewall kalian mem-block akses? Cek kembali syslog di mesin server.
  3. Klien dan server harus menggunakan protokol dan port yang sama, misal UDP port 1194, lihat opsi konfigurasi protokol dan port.
  4. Klien dan server harus menggunakan konfigurasi yang sama tentang “kompresi”. Lihat comp-lzo pada opsi di dalam file konfigurasinya.
  5. Klien dan server harus menggunakan konfigurasi yang sama tentang mode bridge & routed. Lihat opsi konfigurasi server routed vs server-bridge.






Konfigurasi tingkat tinggi (Advanced Configuration)

Konfigurasi server vpn mode Route
Dibagian atas VPN bekerja secara sangat sederhana. Klien dapat mengakses layanan pada mesin server VPN melalui terowongan (tunnel) yang dienkripsi. Jika kita ingin mencapai ke lebih banyak server atau apapun di jaringan lain, menekankan beberapa rute ke klien. Misalnya jika jaringan perusahaan kita dapat diringkas ke network 192.168.0.0/16. Tapi kita juga harus mengubah routing/rute untuk jalan kembali lagi (way back) – untuk itu server kita perlu tahu rute ke jaringan klien VPN.

Atau kita mungkin ingin menekankan default gateway untuk semua klien untuk mengirim semua lalu lintas internet mereka ke gateway VPN pertamanya dan dari sana juga melalui firewall perusahaan ke internet. Bagian ini menunjukkan beberapa pilihan yang memungkinkan.

Pastikan rute ke klien bisa memungkinkan untuk mencapai subnet lokal lainnya di belakang server. Ingatlah bahwa subnet lokal juga perlu tahu rute pool alamat klien OpenVPN (10.8.0.0/24) kembali ke server OpenVPN.
push "route 10.0.0.0 255.0.0.0"

Jika opsi dibawah ini diaktifkan, direktif ini akan mengkonfigurasi semua klien untuk mengarahkan default gateway jaringan mereka melalui VPN, menyebabkan semua lalu lintas IP seperti web browsing dan pencarian DNS yang pergi melalui VPN (server OpenVPN mesin atau firewall pusat, kita mungkin perlu NAT TUN/TAP interface ke internet untuk bisa bekerja secara benar).
push "redirect-gateway def1 bypass-dhcp"

Konfigurasi mode server dan menyediakan subnet VPN untuk OpenVPN untuk menarik klien dari alamat. Server vpn akan mengambil IP 10.8.0.1 untuk dirinya sendiri, sisanya akan dibuat tersedia bagi semua klien vpn yang valid. Setiap klien akan dapat mencapai server pada 10.8.0.1. Hilangkan simbol “#” pada baris dibawah ini jika ethernet kita dibridging.
server 10.8.0.0 255.255.255.0

Mempertahankan catatan/rekaman klien ke asosiasi virtual alamat IP dalam file ini. Jika OpenVPN dimatikan atau di-restart, reconnecting klien dapat diberikan alamat IP yang sama dari pool virtual yang sebelumnya ditugaskan.
ifconfig-pool-persist ipp.txt

Menekankan DNS server ke klien :
push "dhcp-option DNS 10.0.0.2"
push "dhcp-option DNS 10.1.0.2"

Menginjinkan antara klien dan klien lainnya dapat berkomunikasi :
client-to-client

Mengenablekan kompresi pada link VPN :
comp-lzo

Direktif keepalive menyebabkan pesan ping yang akan dikirim bolak-balik atas link sehingga masing-masing pihak tahu ketika pihak lain berstatus shutdown, reboot, dsb. Ping setiap 1 detik, menganggap bahwa status remote peer adalah down jika ping tidak diterima selama periode waktu 3 detik.
keepalive 1 3

Ini adalah ide yang baik untuk mengurangi hak istimewa daemon OpenVPN setelah inisialisasi.
user nobody
group nogroup

OpenVPN 2.0 meyertakan fitur yang memungkinkan server OpenVPN secara aman mendapatkan username dan password dari klien yang terhubung, dan menggunakan informasi tersebut sebagai dasar untuk otentikasi klien. Untuk menggunakan metode otentikasi, pertama tambahkan direktif auth-user-pass untuk konfigurasi klien. Ini akan mengarahkan klien OpenVPN pada permintaan penggunaan untuk username/password, lalu melewatkan itu ke server melalui saluran TLS yang aman.
# client config!
auth-user-pass

Bagian baris dibawah ini akan memberitahu server openvpn untuk memvalidasi username dan password yang di masukan oleh klien menggunakan modul login PAM. Biasanya jika kita menyentralkan otentifikasi dengan, misal Kerberos.
plugin /usr/lib/openvpn/openvpn-auth-pam.so login

Catatan : Harap baca panduan tentang OpenVPN Hardening Security Guide untuk lebih lanjut

Konfigurasi server vpn mode Bridge
OpenVPN dapat di setup baik dengat mode Routed atau VPN Bridge. Kadang-kadang ini juga disebut sebagai OSI layer-2 dibandingkan layer-3 VPN. Dalam VPN Bridge semua frame layer-2 misalnya semua frame ethernet dikirim ke mitra VPN dan dalam mode Routed VPN maka hanya layer-3 paket dikirim ke mitra VPN. Dalam mode bridge semua lalu lintas termasuk lalu lintas yang secara tradisional seperti LAN lokal seperti siaran (broadcast) jaringan lokal, permintaan DHCP, permintaan ARP dll dikirim ke mitra VPN, sedangkan dalam mode Routed ini akan disaring (di filter).

Persiapan untuk mengkonfigurasi interfaces sebagai bridge di mesin server
Pastikan paket bridge-utils telah terinstall :
sudo apt-get install bridge-utils

Sebelum kita mengkonfigurasi vpn dalam mode bridge kita perlu menyesuaikan beberapa konfigurasi interfaces. Mari kita asumsikan bahwa server telah terkoneksi dengan eth0 ke Internet dan eth1 ke LAN yang kita ingin bridge. File konfigurasi /etc/network/interfaces kita mungkin terlihat seperti berikut :
auto eth0
iface eth0 inet static
address 1.2.3.4
netmask 255.255.255.248
default 1.2.3.1

auto eth1
iface eth1 inet static
address 10.0.0.4
netmask 255.255.255.0

Konfigurasi interface lurus penerusan (straight forward) ini perlu diubah ke dalam mode bridge seperti di mana konfigurasi interfaces eth1 bergerak ke interfaces br0 baru. Plus kita mengkonfigurasi bahwa br0 harus menjembatani (membridge) interfaces eth1. Kita juga harus memastikan bahwa interface eth1 selalu dalam modus promiscuous - ini memberitahu interfaces untuk memforward semua frame ethernet ke IP stack.
auto eth0
iface eth0 inet static
address 1.2.3.4
netmask 255.255.255.248
default 1.2.3.1

auto eth1
iface eth1 inet manual
up ip link set $IFACE up promisc on

auto br0
iface br0 inet static
address 10.0.0.4
netmask 255.255.255.0
bridge_ports eth1

Sampai titik ini kita harus merestart networking. Bersiaplah bahwa ini mungkin akan membuat tidak bekerja seperti yang kita harapkan dan mungkin kita akan kehilangan konektivitas secara remote akses. Pastikan kita dapat memecahkan permasalahan ini dengan memiliki akses lokal.
sudo /etc/init.d/network restart

Mempersiapkan server untuk di konfigurasi bridge
Edit /etc/openvpn/server.conf dan ganti beberapa opsi hingga seperti berikut :
;dev tun
dev tap
up "/etc/openvpn/up.sh br0 eth1"
;server 10.8.0.0 255.255.255.0
server-bridge 10.0.0.4 255.255.255.0 10.0.0.128 10.0.0.254

Berikutnya buat suatu script helper untuk menambahkan ke interfaces tap ke bridge dan untuk memastikan interfaces eth1 dalam modus promiscuous.
Buat /etc/openvpn/up.sh dan isi seperti dibawah ini:
#!/bin/sh

BR=$1
ETHDEV=$2
TAPDEV=$3

/sbin/ip link set "$TAPDEV" up
/sbin/ip link set "$ETHDEV" promisc on
/sbin/brctl addif $BR $TAPDEV

Lalu buat supaya script helper ini bisa di exekusi :
sudo chmod 755 /etc/openvpn/up.sh

Setelah mengkonfigurasi server, saatnya merestart openvpn :
sudo /etc/init.d/openvpn restart


Konfigurasi di klien
Pertama, install openvpn di klien :
sudo apt-get install openvpn

Kemudian bermodal dari server yang sebelumnya sudah dikonfigurasi dan dihasilkan sertifikat serta key klien yang telah disalin ke direktori /etc/openvpn/ pada mesin klien, kini membuat file konfigurasi klien dengan menyalin dari sample konfigurasi. Dalam terminal pada komputer klien masukkan :
sudo cp /usr/share/doc/openvpn/examples/sample-config-files/client.conf /etc/openvpn

Kini edit /etc/openvpn/client.conf dan rubah hingga seperti di bawah ini :
dev tap
;dev tun

Restart openvpn-nya :
sudo /etc/init.d/openvpn restart

Mulai sekarang seharusnya kita sudah bisa terkoneksi ke remote LAN melalui VPN.

Implementasi software klien openvpn
Linux Network Manager GUI untuk openvpn
Banyak distribusi linux dekstop menyertakan ini dan bahkan varian Ubuntu desktop datang dengan Network Manager, cara menakjubkan sebuah GUI untuk mengkonfigurasi network seting kita. Ini juga dapat digunakan untuk mengatur koneksi openvpn. Pastikan bahwa kita sudah mempunyai paket network-manager-openvpn terinstall. Dibawah ini kita dapat melihat installasi yang menginstall paket lainnya yang dibutuhkan juga :
root@client:~# apt-get install network-manager-openvpn
Reading package lists... Done
Building dependency tree
Reading state information... Done
The following extra packages will be installed:
liblzo2-2 libpkcs11-helper1 network-manager-openvpn-gnome openvpn
Suggested packages:
resolvconf
The following NEW packages will be installed:
liblzo2-2 libpkcs11-helper1 network-manager-openvpn
network-manager-openvpn-gnome openvpn
0 upgraded, 5 newly installed, 0 to remove and 631 not upgraded.
Need to get 700 kB of archives.
After this operation, 3,031 kB of additional disk space will be used.
Do you want to continue [Y/n]?

Untuk menginformasikan ke network-manager mengenai paket-paket yang baru diinstal kita harus restart:
root@client:~# restart network-manager
network-manager start/running, process 3078

Buka Network Manager GUI, pilih tab VPN dan kemudian klik tombol 'Add'. Pilih OpenVPN sebagai jenis VPN di kotak dialog pembuka dan tekan 'Create'. Pada kotak dialog berikutnya menambahkan nama server OpenVPN itu sebagai 'Gateway', set 'Type' ke 'Sertifikat (TLS)', 'User Sertifikat' titik ke sertifikat pengguna kita, 'CA Certificate' untuk sertifikat CA dan 'Private Key' ke file kunci pribadi kita. Gunakan tombol advanced untuk mengaktifkan kompresi atau pengaturan khusus lainnya yang kita atur sebelumnya di server. Sekarang cobalah untuk membangun (estabilized) VPN kita.

Software openvpn dengan GUI untuk Windows
Pertama-tama download dan install versi paling baru dari OpenVPN Windows Installer. Openvpn 2.2.1 menjadi versi terakhir saat manual openvpn ini ditulis.

Sesudah terinstall kita perlu menjalankan servis openvpn ini. Buka Start Menu>Computer>Manage>Services and Applications>Services. Cari OpenVPN servis dan jalankan itu sebagai administrator. Kita juga bisa mengklik kanan untuk melihat pilihannya.

Kita juga harus membuat dan menuliskan beberapa option konfig dalam teks file dan diletakan di C:\Program Files\OpenVPN\config\client.ovpn bersama dengan certificate CA. Kita juga bisa memasukan sertifikat pengguna ke dalam direktori home user seperti dalam contoh di bawah ini :
# C:\Program Files\OpenVPN\config\client.ovpn
client
remote server.example.com
port 1194
proto udp
dev tun
dev-type tun
ns-cert-type server
reneg-sec 86400
auth-user-pass
auth-retry interact
comp-lzo yes
verb 3
ca ca.crt
cert "C:\\Users\\username\\My Documents\\openvpn\\client.crt"
key "C:\\Users\\username\\My Documents\\openvpn\\client.key"
management 127.0.0.1 1194
management-hold
management-query-passwords
auth-retry interact


Manual page dalam bentuk PDF-nya bisa di download di bawah ini :
Panduan manual seting OpenVPN

Referensi :
OpenVPN
OpenVPN Hardening Security Guide
OpenVPN: Building and Integrating Virtual Private Networks
help.ubuntu.com/12.04/serverguide/vpn.html




6 comments:

  1. Saya lagi belajar vpn dan ingin bisa implementasi jaringan vpn menggunakan openvpn. akan tetapi saya masih sangat kesulitan. saya hanya ingin membangun jaringan vpn kecil-kecilan hanya melibatkan 2 atau 3 atau 4 laptop/pc saja, asal bisa berhasil dan bisa di-tes konfigurasinya.
    saya ingin menggunakan os ubuntu 12.04 dan windows xp.
    bagaimana caranya, ada tutorial yang lebih mudah untuk di implementasikan ? kalau ada di share ya.
    mohon bimbingannya.
    trims..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba deh mas ke artikel saya sebelumnya soal konfig vpn dengan Openvpn Access Server di bawah ini,jika untuk belajar dan memahami sepertinya ini cukup bagus untuk sebagai dasarnya jika targetnya "berhasil dulu",karena ini termasuk cara mudah dan berinterfaces Web Base untuk konfig nya.Selamat mencoba :

      http://ncupisme.blogspot.com/2012/03/solvedinstall-dan-konfigurasi-openvpn.html

      Delete
  2. mohon pencerahannya, bagaimana jika sy mau konfigurasi openvpn yg sy install di PC Ubuntu 10.04 dan terhubung dari Modem ADSL (TP-Link-dg IP 192.168.1.X) melalui Wifi Router (D-Link dg IP 192.168.0.X)?? Nah untuk PC Ubuntu itu punya IP 192.168.0.XXX (misalkan). Nah untuk forward PC ubuntu - Wifi Router - Modem ADSL gimana yaa?? mohon bantuannya, terima kasih

    ReplyDelete
  3. Belum jelas topologinya kang, apakah seperti ini :
    Ubuntu->ADSL_modem->Router_Wifi_Dlink->ISP->Internet

    atau

    Ubuntu_kantor->ADSL_modem->Internet<-Router_Wifi_Dlink->Pc_rumah

    ReplyDelete
  4. saya masih bingung meski saya baca berulang-ulan, tetap saja bingung. bisa kasih video tutor'y mas? mksih.

    ReplyDelete
  5. contoh:
    IP ABC : 1.2.3.4
    IP VPN : 5.6.7.8

    gan, gimana cara setting di openvpn, supaya pada saat sy whois (check ip), yg muncul itu ip vpn (bukan ip abc).

    tq.

    ReplyDelete

Berkomentarlah dengan bijak untuk pengembangan dan sekaligus menjadi pembelajaran kita bersama.

Pilih Name/Url untuk mempermudah memasukan id anda!